Peduli Lingkungan Sekitar Kampus, ITTelkom Surabaya Modifikasi Fin Komodo sebagai Penyemprot Desinkfektan

Semenjak didatangkan ke Kampus Institut Teknologi Telkom Surabaya pada tanggal 12 April 2020 lalu, Mobil Fin Komodo ini memang direncanakan akan dimodifikasi sebagai mobil penyemprot desinkfektan untuk membantu Pemerintah Kota Surabaya dalam menangani COVID-19 yang semakin hari semakin meluas penyebarannya. Modifikasi mobil ini dilakukan dengan menambahkan tandon cairan desinkfektan di atas mobil dan sprayer atau penyemprot di sekeliling mobil, tepatnya 9 buah di bagian belakang mobil, 9 buah bagian depan mobil, dan masing-masing 9 buah di bagian kanan dan kiri mobil.

Modifikasi mobil fin komodo ini dilakukan oleh para mahasiswa ITTelkom Surabaya yang datang dari berbagai program studi di kampus ini. Mobil fin komodo ini akan ditumpangi oleh dua orang penumpang, satu orang sebagai sopir dan satu orang sebagai operator tombol on/off sprayer. Cairan desinkfektan akan diisikan ke dalam tandon-tandon air di atas mobil. Sembari mobil berjalan, operator menyalakan tombol sprayer, penyemprot di sekeliling mobil akan mengeluarkan cairan desinkfectan dan menyemprotkan ke daerah sekitar mobil.

Mobil FIN KOMODO adalah kendaraan unconventional yang dirancang khusus untuk digunakan di medan off-road dan sesuai dengan alam Indonesia. Mobil ini juga merupakan kendaraan multi guna dengan dukungan spare part yang tersedia di pasaran dengan menggunakan bahan bakar hybrid. Mobil tersebut cocok digunakan di jalan yang memiliki kemiringan hingga 45 derajat, bebatuan, tanjakan, serta berlumpur dengan aman dan mudah. Disamping bisa digunakan sebagai kendaraan penjelajah, survey atau pengawasan, FIN KOMODO juga dapat digunakan untuk mengangkut beban hingga seberat 250 kg, sehingga dapat juga berfungsi sebagai kendaraan logistik. Mobil FIN KOMODO merupakan 100% produk asli Indonesia yang diproduksi masal.

Saat ini, mobil tersebut telah selesai dimodifikasi oleh tim ITTelkom Surabaya. Lokasi yang akan disemprotkan desinfektan dengan mobil ini adalah Kelurahan Ketintang, terutama di jalan sempit dan padat penduduk. Penyemprotan desinfektan di daerah kampus ini akan dilakukan langsung oleh Rektor ITTelkom Surabaya ditemani mahasiswa dan para dosen sebagai bentuk kepedulian kampus ITTelkom Surabaya terhadap lingkun. Harapan dengan adanya modifikasi mobil fin komodo ini adalah penyemprotan desinkfektan tidak hanya dilakukan di jalan raya atau jalan besar, tetapi merata di seluruh wilayah Kota Surabaya dan penyemprotan dapat dilakukan dengan cara yang efektif serta efisien.